518 Nyawa 'Melayang' di Jalanan Sumbar pada 2017 - Pikiran Rakyat News

Breaking

Tuesday, January 2, 2018

518 Nyawa 'Melayang' di Jalanan Sumbar pada 2017



Padang, Pikiranrakyatnews.com
Sebanyak 518 orang menjadi korban kecelakaan di jalan raya sepanjang tahun 2017. Kasus kecelakaan yang terjadi lebih didominasi kendaraan roda dua, angka tersebut meningkat dibandingkan tahun 2016. 

“Korban kecelakaan lalu lintas di Sumbar selama tahun 2017 meningkat dibandingkan tahun 2016. Berdasarkan data terakhir yang saya dapat sebelum Natal 2017, belum masuk enam hari terakhir di bulan Desember, sebanyak 518 orang meninggal di jalan raya di Sumbar,” sebut Kepala Dinas Perhubungan Sumbar, Amran saat dihubungi Selasa (2/1).

Dikatakannya, untuk mengurangi angka kecelakaan di Sumbar, selain dengan melengkapi fasilitas rambu jalan, melakukan pemeliharaan jalan,  Dinas Perhubungan tak henti-hentinya mengkampanyekan masyarakat untuk tertib berlalu lintas agar terhindar dari kecelakaan di jalan raya.

“Kalau untuk menguranginya, kami terus mengkampanyekan termasuk melakukan rapat koordinasi dengan lintas sektor yang dilakukan. Namun untuk turun atau tidak, hal itu kembali kepada prilaku masyarakat untuk tertib berlalu lintas,” ujarnya.

Data Dinas Perhubungan Sumbar, pada tahun 2016 tercatat sebanyak 503 orang yang meninggal akibat kecelakaan di jalan raya, sementara di tahun 2017 meningkat menjadi 518 orang. “Seperti tahun lalu, roda dua. Hampir 85 persen adalah roda. Untuk angkutan umum, tahun 2017 lebih menurun,” ungkapnya.

Kehati-hatian dari pengguna jalan menjadi penentu berkurangnya angka kecelakaan. Sebab beberapa tahun terakhir, Pemerintah Provinsi Sumbar terus berupaya untuk melakukan peningkatkan pemeliharaan jalan, dan melengkapi fasilitas jalan.

“Tingkat pemeliharaan  jalan dan kelengkapan fasilitas jalan kita telah memadai, sehingga jalan di Sumbar salah satu jalan terbaik di Indonesia. Tapi jalan terbaik belum tentu menjamin keselamatan di jalan raya, semuanya kembali kepada kehati-hatian dari pengguna jalan itu sendiri,” jelasnya.

Ditambahkannya, tiga hal yang berkalaborasi menjadi penyebab kecelakaan di jalan raya. Yakninya sarana angkutan, fasilitas jalan dan ketiga faktor manusia. Meskipun jalan bagus, fasilitas bagis, tapi belum ada keinginan masyarakat untuk tertib berlalu lintas, maka kecelakaan tidak bisa dihindari.

“Kita tentunya berupaya  bagaimana ketiganya bersinergi, dan semuanya kembali kepada manusia. Kami berharap para pengguna jalan dapat mentaati peraturan berlalu lintas agar korban yang meninggal di jalan raya di Sumbar tidak terus bertambah di tahun 2018 ini,” pungkasnya.PR-04

No comments:

Post a Comment

SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS