Padang, Pikiranrakyatnews.com---
Kendati Partai Gerinda pemenang pemilu di Kota Padang namun tak memiliki taji untuk mengusung kadernya maju dalam pertarungan kepala daerah di kota ini.
Hal itu dikatakan Yarma Desita Jack Chaidir mantan Ketua Koordinator 8 PAC Partai Gerindra Kota Padang kepada Pikiranrakyatnews.com, baru-baru ini.
Disebutkannya, sudah dua kali Pilkada yang dialami Partai Gerindra Padang tak mengusung kader terbaiknya untuk maju dalam Pilkada Kota Padang. Kendati tak calon walikota, minimal calon wakil walikota saja.
Jack Chaidir yang pernah pengurus Gerindra tersebut mempertanyakan 'nyali' pengurus partai berlambang burung garuda tersebut untuk tampil sebagai bakal calon walikota dan wakil walikota.
Dia menilai, partai pemenang pemilu dan peraih kursi terbanyak di DPRD Kota Padang tersebut sepertinya tak memiliki kader terbaik dan percaya diri untuk maju sebagai balon wako ataupun wawako.
Bila demikian adanya, sama saja kursi yang dimiliki oleh Partai Gerindra di DPRD Kota Padang tersebut kursi plastik yang tak bernilai.
Selaku mantan pengurus, dirinya dan yang lainnya merasa malu Partai Gerinda Kota Padang tak mampu berbuat banyak yang hanya menang dalam bilangan, bukan kualitas.
Ini seharusnya menjadi bahan evaluasi dan koreksi untuk pengurus Partai Gerindra Kota Padang terutama pimpinan partai, apa yang salah dan kurang di Partai Gerindra.
"Jangan hanya eforia dengan jumlah kursi yang banyak tersebut di DPRD Kota Padang, kalau keberadaan kursi tersebut hanya 'kursi plastik'. Beranjak dari itu, maka Pilkada Kota Padang ke depannya, Gerinda harus bisa mengusung calon dari kadernya sendiri,"ujar Jack.
Lebih jauh Jack menyebutkan, dalam sisi peran sebagai anggota DPRD yang vokal dalam mengontrol dan bersuara pun juga belum kelihatan dari anggota DPRD Kota Padang dari Partai Gerinda.
Namun, yang terdengar selama ini anggota dewannya ribut sesama kader di DPRD Kota Padang memang benar. Oleh sebab itu, banyak hal yang harus dilakukan perubahan ke arah yang lebih baik dilakukan oleh Partai Gerindra tersebut.
Pada tempat terpisah, Sekretaris Partai Gerindra Kota Padang, Erizal Syaf mengatakan, Partai Gerindra Kota Padang memiliki kader-kader terbaiknya yang akan diusung dalam Pilkada Kota Padang 2018 seperti Afrizal, Andre Rosiade dan Syahrial Kani. Partai Gerindra pun sudah berkoordinasi dengan partai lain untuk berkoalisi, yakni partai PKS.
Namun, dari partai PKS belum juga memberi respon untuk berkoalisi mendukung pasangan calon terbaik dari PKS yang diusung Mahyeldi dengan kader Gerindra. Namun, dipertengahan jalan PKS memilih Partai PAN untuk berkoalisi tanpa memberitahu ke Partai Gerindra sebelumnya. Oleh sebab itu, kader Partai Gerinda tak maju dalam pilkada tahun ini.
Lalu, salah seorang warga Kota Padang, Aliman juga menyayangkan Partai Gerindra tak mengusung calonnya. Dia menyarankan, pilkada ke depan kader Gerinda jangan berharap menjadi orang nomor dua dan harus orang nomor satu dalam balon pilkada.
"Kalau berharap menjadi orang nomor dua, begini akibatnya. Lalu, harus bergerak cepat dan jangan mengambil keputusan di detik-detik terakhir,"ungkapnya.PR-02
No comments:
Post a Comment