Padang, Pikiranrakyatnews.com-
Jelang penerapan pola hidup baru di Kota Padang, Dinas Pemuda dan
Olahraga (Dispora) Kota Padang mempersiapkan Kolam Renang Teratai
untuk dibuka kembali untuk umum.
Bila tak ada perubahan direncanakan pada 8 Juni Kolam Renang Teratai
tersebut dibuka untuk umum dengan menerapkan protap kesehatan
Covid-19.
Hal itu dikatakan Kepala Dispora Kota Padang, Mursalim menjawab wartawan di kantornya, Kamis (4/6). Disebutkannya, kolam renangteratai sudah ditambah dengan fasilitas baru peralatan fitnes outdoor.
"Saat ini memang sudah cukup banyak kolam renang umum dimiliki swasta
sehingga Kolam Renang Teratai harus semakin meningkatkan sarana dan
prasarana yang ada untuk menambah daya tarik orang untuk datang ke
kolam Renang Teratai. Tak hanya itu, juga akan bisa meningkatkan
Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Padang,"ujar Mursalim.
Pengunjung tak hanya bisa berenang, namun bisa melakukan aktivitas
fitnes outdoor untuk menyehatkan badan. Sebab, dalam kondisi pandemi
covid-19 saat ini, setiap orang harus memperkuat imun tubuhnya dengan
memperbanyak olahraga.
Disebutkannya, pada tahun 2020 ini sebenarnya sudah dianggarkan untuk
tambahan fasilitas water boom di kolam renang teratai. Namun, karena
anggaran refocussing ke Covid-19 sehingga pembangunan water boom
tersebut batal pada tahun 2020 ini dan kemungkinan bakal dianggarkan
pada tahun 2021 mendatang.
Lebih jauh disebutkan, di Kolam Renang Teratai saat dibuka hanya
membolehkan pengunjung 50 persen dari kapasitas normal. Lalu,
pengunjung harus pakai masker saat akan masuk serta mencuci tangan
dengan hand sanitizer. Disediakan pintu khusus bagi pengunjung saat
masuk dengan mengecek suhu tubuh. Bila suhu tubuh di atas 37,5 derjat
celcius tak dibolehkan masuk.
Pada tahun 2020 ini, Dispora ditargetkan PAD sebesar Rp2,5 miliar yang
paling besar dari retribusi Kolam Renang Teratai. Hingga bulan Mei,
baru terealisasi sebesar 6,5 persen. Minimnya realisasi PAD tersebut,
sangat dipengaruhi karena Covid-19.
Ditambahkan Mursalim, beberapa iven lain Dispora Kota Padang juga
batal dilaksanakan seperti Dragoan Boat, Napak Tilas dan sepeda
Gowes.PR-004
No comments:
Post a Comment