Padang, Pikiranrakyatnews.my.id
Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Sumatera Barat akan mengadakan Festival bertajuk "Alek Mandeh"yang akan dilaksanakan Pada 28-30 Oktober 2022 di Nagari Sijunjung Kabupaten Sijunjung.
"Iven festival akan kita fasilitasi mulai tempat tinggal di rumah gadang,konsumsi dan sebagainya. Agenda festival antara lain muhibah Budaya matrilineal yang sedang berlangsung saat ini di Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Pasaman Barat, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Padang Pariaman. Kesenian serta pameran jadi menu utama festival. Ini bagian dari festival Budaya Matrilineal 2022 yang jadi perhatian khusus Direktorat perfilman,musik dan media,Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemdikbudristek dengan semangat juang bagian dari amanah UU No 5 Tahun 2017,"jelas Kepala BPNB Sumbar Undri SS MSi kepada wartawan Rabu (12/10/2022) di Kantor BPNB Sumbar.
Hal senada juga diutarakan Direktur Pelaksana festival Dr Dede Pramayoza,bagi Dosen Institut Seni Indonesia ISI Padangpanjang tersebut matrilineal Minangkabau punya ciri khas dan merupakan ethis matrilineal terbesar di dunia.
"Popularitas indentitas Minang sebagai suku matrilineal terbesar tentu punya potensi baik Budaya,Sosial,seni,sejarah dan lainnya.Ini festival memiliki proses untuk mengingatkan kembali kelestarian Budaya orang Minang baik di kampung maupun di rantau,"jelas Dede.
Rangkaian festival di hari terakhir akan disuguhkan dengan hadirnya karya koreografer kenamaan Uni Hartati dengan tajuk karya "Karim dalam Jerami"tribute to Gusmiati Said.Serta koreografer muda unjuk diri Ranni Jambak . Festival direncanakan dibuka langsung oleh Dirjen Perfilman,musik dan media Ahmad Mahendra. PR-Eko
No comments:
Post a Comment