Puskesmas Dadok Tunggul Hitam Terapkan Siputri dan Almun

Kepala Puskesmas Dadok T.Hitam Drg.Elmita, M.Kes bersama petugas kesehatan Puskesmas tersebut berfoto bersama

Padang, Pikiranrakyatnews--

Puskesmas Dadok T.Hitam miliki program inovasi Sistem Pemantauan Ibu Hamil Resti (Siputri) dan Alarm Imunisasi (Almun)

Hal itu dikatakan oleh Kepala Puskesmas Dadok Tunggul Hitam, drg Elmita kepada wartawan baru - baru ini.

Disebutkannya, program ini untuk melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap para ibu yang rawan untuk hamil. Baik itu dari usia saat kehamilan maupun jarak kehamilan yang cukup rapat.

Lebih jauh disebutkannya, mulai dari pemeriksaan awal hingga mau melahirkan para ibu hamil tersebut dipantau oleh petugas kesehatan Puskesmas Dadok T.Hitam.

"Di saat H-2 menjelang jadwal pemeriksaan, petugas kami menghubungi para ibu hamil tersebut dengan mengingatkan jadwal pemeriksaan kehamilan mereka di puskesmas Dadok Tunggul Hitam," kata drg Elmita.

Selama tahun 2024 ini, terdapat sebanyak 44 orang ibu hamil yang diawasi oleh Puskesmas Dadok Tunggul Hitam.

Drg.Elmita, M.Kes

Lalu, program inovasi lain Alarm Imunisasi yang mengarah kepada anak - anak yang wajib posyandu.

Sistem kerjanya hampir sama dengan program Siresti yang mengingatkan jadwal imunisasi.

"Kerapkali para orangtua lupa jadwal imunisasi anaknya akibat kesibukan. Dengan alarm imunisasi ini, para orangtua bisa teringat kembali jadwal imunisasi dan datang memeriksakan anaknya,"ujar Elmita.

Ditambahkannya, pada tahun depan program kedua inovasi ini lebih disempurnakan lagi dengan memperbaiki sistemnya.

Direncanakan, akan dibuat sistem notifikasi otomatis pemberitahuan jadwal pemeriksaan kepada para ibu hamil secara notifikasi melalui What's App mereka pada program inovasi Siresti. Begitu juga pada program inovasi Alarm Imunisasi dengan terkirim notifikasi pemberitahuan jadwal imunisasi secara otomatis.

Dengan demikian, pelaksanaan program Siresti dan Alarm Imunisasi bisa berjalan maksimal.PR-03