Padang, Pikiranrakyatnews.com--
Sebanyak 3000-an Industri Kecil Menengah (IKM) di Kota Padang berikan kontribusi yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi di kota ini. Pemko Padang sangat serius memajukan IKM dengan program terbaru menjalin kerjasama dengan stake holder terkait.
Hal itu diwujudkan dengan penandatangan kesepakatan kerjasama Walikota Padang diwakili Sekda Kota Padang, Amasrul dengan beberapa stake holder di salah satu hotel di Kota Padang, Selasa (17/9). Stake holder terkait tersebut seperti BPOM Padang, Balai Diklat Industri Padang, Politeknik ATI Padang, Baristand Industri Padang dan Bagian Kerjasama Pemko Padang.
Amasrul mengatakan, di Kota Padang potensi IKM untuk melanjutkan inovasi sangat besar mengingat sumber daya pengerak produksi dan pasar produk dihasilkan cukup tersedia. Pemko Padang telah memfasilitasi pengembangan dan pemanfaatan kreativitas dan inovasi masyarakat dalam pembangunan industri.
Langkah yang telah diambil oleh Pemko Padang seperti konsultasi,bimbingan, advokasi, memfasilitasi perlindungan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI). Sejak tahun 2015 lalu, Pemko Padang melalui Dinas Tenaga Kerja dan Industri telah merumuskan program-program terkaitr kreativitas industri ini. Pemberdayaan IKM juga melibatkan perguruan tinggi sebagai pusat inovasi.
Disebutkan Amasrul, tantangan yangan harus dijawab terutama oleh pelaku IKM adalah memajukan IKM yang ditopang oleh inovasi. Ini bukan hanya menjawab isu deindustrialisasi, tetapi juga menjadi persiapan nyata menuju industri yang berdaya saing tinggi.
"Permasalahan klasik yang dihadapi IKM saat ini rendahnya produktivitas. Itu disebabkan rendahnya kualitas SDM dalam manajemen, organisasi, penguasaan teknologi dan pemasaran. Oleh sebab itu kolaborasi dan networking menjadi kunci keberhasilan dalam IKM,"ujar Amasrul.
Lebih jauh disebutkan Amasrul, pada penandatangan kerjasama IKM tersebut, Pemko Padang fokus pada kelompok IKM yang bergerak di bidang komoditi minyak atsiri, coklat, rendang dan industri kreatif.PR-06
No comments:
Post a Comment