Badan Wakaf Darul Hikmah Pasaman Barat Diluncurkan

Simpangempat, Pikiranrakyatnew.my.id - Wakil Bupati (Wabup) Pasaman Barat (Pasbar) Risnawanto melaunching (meluncurkan) program Wakaf Darul Hikmah, Senin (6/9) di aula kantor bupati setempat. Turut hadir dalam kesempatan tersebut

Ketua DPRD Pasbar Parizal Hafni, Kakan Kemenag Pasbar Muhammad Nuh, anggota DPRD Pasbar Supriono, Erianto dan stakeholder terkait lainnya.

Menurut Wabup Risnawanto, Program Wakaf sangat luar biasa manfaatnya bagi masyarakat, apalagi di masa pandemi Covid-19 saat ini. Menurutnya, Wakaf uang jika dikumpulkan secara berkelanjutan akan bermanfaat bagi masyarakat secara luas. 

“Berdasarkan paparan dari Kakan Kemenag, wakaf uang di lingkungannya bisa terkumpul sebanyak Rp18 juta setahun. Jika di Pemda bisa melakukan itu, kita pikir akan terkumpul lebih banyak dan bisa dimanfaatkan dengan baik, karena wakaf, zakat dan sedekah itu jelas berbeda,” ujarnya.

Jika diperlukan untuk penguatan tentang aturan lanjutnya, maka akan dibuatkan Peraturan Daerahnya. Apalagi dalam kesempatan itu juga hadir anggota DPRD. “Jika dibutuhkan juga akan diperkuat dengan Peraturan Bupati (Perbub),” ucapnya.

Pihaknya, di Pemkab Pasbar juga akan membuat program baru seperti Jumat berkah. "Yang mana di hari Jumat akan ada kegiatan berinfaq atau jumat berbagi dan hal serupa lainnya yang bertujuan mengumpulkan uang dan selanjutkan akan dibagikan kepada yang membutuhkan,” ungkapnya.

Wabup Risnawanto meminta agar wakaf tersebut dibuatkan aplikasinya. Sehingga masyarakat yang ingin ikut berwakaf bisa melakukan transfer melalui aplikasi itu. Karena saat ini teknologi sudah semakin canggih.

Sementara itu Ketua Badan Pelaksana Badan Wakaf Indonesia (BWI) Provinsi Sumbar, Japeri mengatakan, saat ini wakaf semakin dicintai masyarakat Indonesia, semenjak Presiden RI beberapa waktu lalu meluncurkan program tersebut. 

“Kami berharap wakaf yang dikelola Darul hikmah bisa bermanfaat oleh masyarakat secara umum. Apalagi di masa pandemi Covid-19 ini, di mana ekonomi masyarakat semakin menurun. Banyak anak yang putus sekolah, dengan adanya wakaf ini bisa menyelamatkan itu,” katanya.

Ia menambahkan, di Pasbar mayoritas masyarakatnya memiliki kebun sawit. Akan lebih bagus lagi jika satu keluarga mewakafkan satu batang pohon sawit untuk diwakafkan. “Jika setiap rumah memiliki sawit dan mewakafkan satu batang sawit. Maka di saat tertentu, insya Allah hasilnya akan luar biasa,” ulasnya.

Sedangkan Ketua Badan Wakaf Darul Hikmah Amri mengatakan, potensi wakaf di Indonesia cukup besar dan penduduknya paling banyak adalah muslim. “Bangsa Indonesia adalah bangsa yang pemurah dan suka bersedekah,” katanya.

Ia menjelaskan, Badan Wakaf Darul Hikmah memiliki beberapa jenis wakaf, yaitu Wakaf Produktif, Wakaf Tanah, Wakaf Masjid, Wakaf Rumah Qur’an, Wakaf Kelas dan Asrama dan Wakaf Sumur Bor. “Kita berharap wakaf ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Pasbar secara umum,” tukasnya. (PR-02/kp)